-->

Source Code Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Jantung dengan Metode Case Based Reasonin

source code, sistem pakar

Salah satu metode penalaran dalam sistem pakar adalah penalaran berbasis kasus (Case-Based Reasoning). Pada penalaran berbasis kasus (Case-Based Reasoning), suatu basis kasus berisi kasus-kasus dengan solusi yang telah dicapai.  Untuk menemukan solusi dari sebuah kasus baru yang diberikan, sistem akan mencari kasus-kasus dalam basis kasus yang memiliki tingkat kesamaan yang paling tinggi. Salah satu metode untuk menghitung tingkat kesamaan kasus adalah jarak euclid.
Sebuah evaluasi terhadap perhitungan kesamaan kasus merupakan hal yang penting dalam penalaran berbasis kasus (CBR). Pada penelitian ini akan dikembangkan sebuah model perhitungan tingkat kesamaan kasus dengan jarak euclid dimana atribut dari kasusnya berupa simbol, nilai numerik dan nilai interval. Studi kasus akan diambil dari kasus-kasus penentuan jurusan di SMU.
 Latar Belakang :
Case-Based Reasoning (CBR) telah menjadi teknik yang sukses untuk sistem berbasis pengetahuan dalam banyak domain. Case-Based Reasoning (CBR) berarti menggunakan pengalaman sebelumnya dalam kasus yang mirip untuk memahami dan memecahkan permasalahan baru. Case-based Reasoning (CBR) mengumpulkan kasus sebelumnya yang hampir sama dengan masalah yang baru dan berusaha untuk memodifikasi solusi agar sesuai dengan kasus yang baru (Aamodt dan Plaza,1994). Ide dasar dari Case-Based reasoning adalah asumsi bahwa permasalahan yang serupa mempunyai solusi serupa. Meskipun asumsi ini tidaklah selalu benar, hal ini tergantung pada banyaknya domain praktis.
Case-Based Reasoning (CBR) terdiri dari atas empat langkah utama, yaitu:
1). Retrieve : yaitu mengambil kembali permasalahan yang sama. Pada langkah ini dilakukan proses pencarian atau kalkulasi dari kasus-kasus yang memiliki kesamaan.
2).  Reuse : yaitu menggunakan kembali informasi dan pengetahuan dalam kasus tersebut untuk mengatasi masalah baru. Pada langkah ini dicari solusi dari kasus serupa pada kondisi sebelumnya  untuk permasalahan baru.
3).  Revise : yaitu meninjau kembali solusi yang diberikan. Pada langkah ini dicari solusi dari kasus serupa pada kondisi sebelumnya  untuk permasalahan yang terjadi kemudian.
4). Retain : yaitu mendalami bagian dari pengalaman sebelumnya untuk digunakan dalam pemecahan masalah berikutnya. (sumber : http://cs.ugm.ac.id/computerscience/2012/05/09/sri-mulyana-m-kom/)
Beberapa fasilitas program yang diberikan diantaranya :
Diagnosa Penyakit, merupakan fasilitas yang diberikan untuk melakukan diagnosa penyakit dimana terlebih dahulu mengisi data pengguna yang akan di diagnosa oleh sistem.
Informasi, fasilitas ini diberikan untuk memberikan informasi singkat seputar penyakit jantung
Daftar Penyakit, merupakan fasilitas yang diberikan untuk melihat daftar-daftar penyakit jantung
Penyakit dan Solusi, berfungsi untuk memasukkan data di basis pengetahuan tentang penyakit jantung berikut solusi didalam melakukan pengobatannya.
Gejala, fasilitas ini berfungsi memasukkan gejala-gejala yang termasuk kedalam penyakit-penyakit dimana sebelumnya sudah kita masukkan kedalam basis pengetahuan atau database.
Relasi, merupakan fasiltas sistem untuk memberikan bobot nilai yang nantinya aka dihitung untuk menghasilkan diagnosa dari penyakit jantung.
Laporan Gejala, berfungsi untuk menampilkan gejala-gejala dari setiap penyakit jantung 
Laporan User, fasilitas ini memberikan  informasi pengguna yang sudah melakukan diagnosa.
Berikut Screenshot program pada saat dijalankan :

source code, sistem pakar
Gambar 1. Tampilan utama pada saat program dijalankan

source code, sistem pakar
Gambar 2. Tampilan pada saat mau melakukan diagnosa penyakit

source code, sistem pakar
Gambar 3. Tampilan menu informasi

source code, sistem pakar
Gambar 4. Tampilan daftar penyakit 

source code, sistem pakar
Gambar 5. Menu login untuk masuk sebagai Administrator, user : admin, pass : admin

source code, sistem pakar
Gambar 6. Tampilan menu utama untuk Administrator

Pada gambar 6, terlihat menu yang diberikan oleh sistem untuk Administrator, dimana penggunanya bisa memasukkan penyakit, gejala, relasi kedalam basis pengatahun pakar mengenai diagnosa penyakit jantung.

source code, sistem pakar
Gambar 7. Tampilan menu data penyakit berikut penanggulangan atau solusi dari setiap penyakit


source code, sistem pakar
Gambar 8. Tampilan pengisian gejala-gejala pada penyakit

source code, sistem pakar
Gambar 9. Tampilan pengisian untuk relasi dari mulai penyakit, gejala dan bobot untuk perhitungan Metode Case Based Reasoning


source code, sistem pakar
Gambar 10. Tampilan untuk laporan gejala penyakit

source code, sistem pakar
Gambar 11. Tampilan pilihan gejala pada saat dilakukan diagnosa penyakit

source code, sistem pakar
Gambar 12. Hasil diagnosa penyakit dengan menggunakan metode Case Based Reasoning

Demikian beberapa screenshot program pada saat dijalankan, dari mulai tampilan utama sampai dengan dilakukan diagnosa penyakit dengan menggunakan Metode Case Based Reasoning. Untuk mempermudah berikut beberapa Jurnal Penelitian yang bisa Anda Download hanya disini.

Download langsung Full Source Code hanya disini. Semoga bisa bermanfaat dan membawa berkah untuk kita semua.
Related Posts